PENINGKATAN WAWASAN TENTANG URGENSI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PERIKANAN BERKELANJUTAN DI TELUK STARRING PADA SISWA SMA NEGERI 1 MORAMO
Sari
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Ayodhyoa. 1981. Metode Penangkapan Ikan. Yayasan Dewi Sri. Bogor.
Dahuri, R. 2000. Pembungan Kawasan Pesisir dan Lautanan: Tinjauan Aspek Ekologis dan Ekonomi. Jumal Ekonomi Lingkungan. Direktorat Jenderal Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Pemasaran.
DKP. 2003. Urgensi Implementasi Code of Conduct for Responsible Fisheries (CCRF) Dalam Pengusahaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. Direktorat Produksi.
Direktorat Jenderal Perikanan. 2000. Petunjuk Teknis Penangkapan Ikan
Ramah Lingkungan.Jakarta.
FAO. 1995. Code of Conduct for Responsible Fisheries. FAO Fisheries.
Martasuganda, S. 2005. Jaring Insang. Serial Teknologi Penangkapan Ikan Berwawasan Lingkungan: Edisi Baru. Bogor: Jurusan Pemamfaatan Sumberdaya Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Monintja. D. 2001. Pemanfaatan Sumberdaya Pesisir Dalam Bidang Perikanan Tangkap. Prosiding Pelatihan Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Laut. Institut Pertanian Bogor. Nontji, A. 2002. Laut Nusantara, Cet.3. Djambatan. Jakarta.
Rusmilyansari (2012) Inventarisasi Alat Tangkap Berdasarkan Kategori Status Penangkapan Ikan Yang Bertanggungjawab. JURNAL Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012, Fakultas Perikanan, UNLAM.
Sadhori, N. (1985). Teknik penangkapan ikan. Angkasa. Bandung.
Subani, W. 1978. Alat dan Cara Penangkapan Ikan di Indonesia. Jilid I. LPPL. Jakarta.Lampiran 1. Surat Tugas kegiatan Pengabdian pada Masyarakat Kolaborasi Nasional
DOI: https://doi.org/10.26418/binabahari.v3i3.75
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
BINA BAHARI ~ KARYA NYATA KERJA KITA
Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura
Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi
Pontianak 78124
Kalimantan Barat
Indonesia